Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Sejarah Terbentuknya

Photo by google

JAKARTA - Setiap tanggal 24 Oktober diperingati sebagai hari terbentuknya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Pada tahun 2020 ini, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tepat berdiri selama 75 tahun.

Peringatan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun ini dilakukan dalam kondisi pandemi covid-9 yang mengharuskan dilakukan dalam bentuk virtual. Negara-negara anggota telah mengadakan acara tingkat tinggi pada 21 September 2020. Dalam acara ini, Presiden Joko Widodo juga menyampaikan pidato dalam Sesi Debat Umum Sidang Majelis Umum ke-75 PBB pada Rabu, 23 September 2020 secara virtual.

PBB atau United Nations (UN) merupakan organisasi negara-negara di dunia. Tapi, PBB bukan organisasi internasional pertama. Menurut Encyclopaedia Britannica (2015), PBB berdiri pada 24 Oktober 1945.

Sebelum PBB lahir sudah ada Liga Bangsa-bangsa (LBB) atau League of Nations yang didirikan pada 1919. LBB menghadapi konflik dunia setelah Perang Dunia I serta tak mampu mencegah Perang Dunia II. LBB pun dibubarkan pada 1946, setelah PBB lahir.

Langkah awal melahirkan PBB berlangsung pada 21 Agustus sampai 7 Oktober 1944. Dalam Konferensi Dumbarton Oaks di Washington DC, para diplomat tiga negara, yaitu Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Soviet bertemu dengan diplomat China. Negara empat besar atau yang sering disebut “Big Four” merumuskan tujuan, struktur, fungsi, namun masih berselisih pendapat soal pemungutan suara.

Hasil diskusi mereka kemudian dituangkan dalam Piagam PBB yang ditandatangani pada 26 Juni 1945 dan diumumkan pada 24 Oktober 1945. Inilah yang kemudian menjadi tonggak berdirinya PBB.

Semoga perdamaian dunia tetap terjaga untuk kedepan dan seterusnya, Selamat Memperingati Hari Perserikatan Bangsa - bangsa 24 Oktober 2020. (Monica Dameria Natasya/Politeknik Negeri Jakarta)